Materi Sejarah Dan Perkembangan Komputer
SEJARAH DAN PERKEMBANGAN KOMPUTER
A. Pengertian Komputer
Komputer
berasal dari bahasa Latin, yaitu Computare. Computare sendiri memiliki arti
untuk menghitung. Pada awalnya, kata ini ditujukan bagi mereka yang memiliki
pekerjaan untuk melakukan perhitungan aritmatika, baik secara manual maupun
menggunakan alat bantu hitung.
Adapun
menurut Donald H. (Susanto, 2009) komputer adalah sistem elektronik untuk
memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan diorganisasikan
supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya dan
menghasilkan output dibawah pengawasan suatu langkah-langkah,
instruksi-instruksi program yang tersimpan di memori (stored program).
Ada beberapa ciri pada suatu komputer yaitu :
1.
alat elektronik
2.
dapat menerima input data
3.
dapat mengolah data (data processing)
4.
menggunakaan suatu program yang tersimpan di memori komputer
5.
dapat menyimpan program dan hasil pengolahan (data storage)
6.
memiliki kendali (control)
7.
dapat melakukan pemindahan data (data movement)
8.
bekerja secara otomatis.
Jadi
dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat
menerima input, mengolah input, memberikan informasi, menggunakan suatu program
yang tersimpan di memori komputer, dapat menyimpan program dan hasil
pengolahan, serta bekerja secara otomatis.
B. Sejarah
Komputer
Sejak zaman kuno, manusia telah menggunakan bilangan. Bahkan
suku-suku paling primitif telah melakukan perhitungan rumit yang diperlukan
untuk pertanian, perniagaan, dan navigasi. Alat untuk mempermudah perhitungan
macam itu dimulai dari batu penghitung jaman prasejarah dan meningkat maju
dengan abakus.
1. Abakus
Abakus
adalah salah satu alat yang paling awal yang digunakan untuk perhitungan. Asal
abakus tidak dapat ditunjuk dengan tepat. Alat ini sudah dikenal sejak zaman
yunani kuno. Pertama-tama abakus berupa sebuah permukaan pasir, sabak lilin,
atau batu lebar dengan tanda yang menunjukkan letak bilangan dan kerikil yang
digunakan sebagai penghitung. Orang romawi menyebut kerikil semacam itu
calculus, dari hal tersebut berasal kata kalkulasi. Pada abakus modern terdiri
dari dua kelompok baris yang menggambarkan tangan manusia. Lima cincin bawah
mewakili lima jari manusia, dan dua cincin atas mewakili dua tangan manusia.
2. Pascalin
Di
Perancis pada tahun 1642, Blaise Pascal (1623-1662),menemukan mesin penjumlah
mekanis yang pertama, digunakan untuk membantu ayahnya dalam perhitungan pajak.
Penemuan pascal, yang disebut Pascalin, dikenal debagai mesin menjumlah dan
mengurangi pertama.
3. Jacquard
Pada
tahun 1801 Joseph Marie Jacquard dari Perancis mengembangkan mesin tenun yang
pola tenunnya disimpan menggunakan kartu dari kayu yang berlubang (yang
kemudian dikenal dengan punch card). Penemuannya ini mendapat perlawanan dari
para buruh, dan mendorong terbentuknya persatuan dan aksi buruh yang pertama di
dunia, yang merusak mesin tenun ciptaanya. Namun pada tahun 1812 telah muncul
ribuan mesin tenun ciptaan Jacquard, yang sampai saat ini masih digunakan di
industri teksil untuk membuat pola brokad.
4. Babbage
Pada
abad ke -19, jauh sebelum tibanya abad elektronik, Charles Babbage seorang alhi
matematika dari Inggris, sudah begitu dekat dengan penemuan fungsi-fungsi
computer. Dengan bantuan dari Lady Augusta Ada Lovelace (1815-1842), pada tahun
1834 Babbage mengembangkan mesin analitis untuk menghitung tabel astronomi
untuk digunakan pada angkatan laut yang disebut mesin selisih (“Different
Engine”.) dijalankan dengan tenaga uap.
5. Hollerith
Herman
Hollerith (1860-1929) adalah orang pertama yang membangun pemrosesan data.
Tujuannya adalah untuk menghitung dan menjumlah sensus tahun 1890 di Amerika
Serikat. Pada akhir abad 18 mendirikan perusahaan “Tabulating Machine Company”.
Setelah Hollerith pensiun pada tahun 1904,
Thomas Watson, Sr., menjadi presdir dan kemudian mengubah nama perusahaan
menjadi International Business Machines Corporation (IBM).
C. Generasi Komputer
Pada saat ini ada yang berpendapat bahwa kita sudah memasuki
komputer generasi ke-empat dan bahkan kelima, tetapi ada juga yang masih
berpendapat bahwa kita belum beranjak dari generasi ketiga. Perbedaan pendapat
tersebut berlandaskan pada anggapan bahwa kemampuan dari Microprocessor jauh
diatas IC-Chip, sedang yang menolak mengatakan, bahwa konsep dasar
Microprocessor masih sama dan itu hanya merupakan peningkatan dari kemampuan
dari IC Chip belaka.
1. Generasi pertama (1946-1959)
Tabung
hampa udara sebagai penguat sinyal, merupakan ciri khas komputer generasi
pertama. Pada awalnya, tabung hampa udara (vacum-tube) digunakan sebagai
komponen penguat sinyal. Bahan bakunya terdiri dari kaca, sehingga banyak
memiliki kelemahan, seperti: mudah pecah, dan mudah menyalurkan panas. Panas
ini perlu dinetralisir oleh komponen lain yang berfungsi sebagai pendingin.
a) 1946 : ENIAC, komputer elektronik pertama
didunia yang mempunyai bobot seberat 30 ton, panjang 30 M dan tinggi 2.4 M dan
membutuhkan daya listrik 174 kilowatts
b) 1953 : IBM 701, komputer komersial berukuran
besar, komputer generasi pertama yang paling populer
Dari
penjelasan diatas dapat diambil kesimpulan bahwa komputer pada generasi
pertama memiliki karakteristik sebagai berikut:
a) sirkuitnya menggunakan vacum tube
b) program dibuat dengan bahasa mesin ;
assembler
c) ukuran fisik komputer sangat besar, cepat
panas
d) proses kurang cepat , kapasitas penyimpanan
kecil
e) memerlukan daya listrik yang besar
f) orientasi pada aplikasi bisnis
2. Generasi Kedua (1959-1964)
Transistor
merupakan ciri khas komputer generasi kedua. Bahan bakunya terdiri atas tiga
lapis, yaitu: "basic", "collector" dan "emmiter".
Transistor merupakan singkatan dari Transfer Resistor, yang berarti dengan
mempengaruhi daya tahan antara dua dari tiga lapisan, maka daya (resistor) yang
ada pada lapisan berikutnya dapat pula dipengaruhi. Dengan demikian, fungsi
transistor adalah sebagai penguat sinyal. Sebagai komponen padat, transistor
mempunyai banyak keunggulan seperti misalnya: tidak mudah pecah, tidak
menyalurkan panas. dan dengan demikian, komputer yang ada menjadi lebih kecil
dan lebih murah. Komputer yang paling banyak digunakan pada generasi kedua ini
adalah IBM 401 untuk aplikasi bisnis, IBM 1602 & IBM 7094 untuk aplikasi
teknik.
Adapun
karakteristik yang terdapat pada komputer generasi kedua ini dapat
diidentifikasi sebagai berikut :
a) sirkuitnya berupa transistor
b) program dapat dibuat dengan bahasa tingkat
tinggi ; cobol, fortran, algol
c) kapasitas memori utama sudah cukup besar
d) proses operasi sudah cepat
e) membutuhkan lebih sedikit daya listrik
f) berorientasi pada bisnis dan teknik.
3. Generasi Ketiga (1964-1970)
Salah
satu kemajuan komputer generasi ketiga adalah penggunaan sistem operasi
(operating system) yang memungkinkan mesin untuk menjalankan berbagai program
yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang berfungsi untuk
memonitor dan mengkoordinasi memori komputer.
a) 1964 : IBM S/360, komputer generasi ketiga
pertama digunakan untuk aplikasi bisnis dan teknik.
b) 1969 : NOVA, dikembangkan oleh Data General
Corporation, komputer mini 16 bit pertama
Adapun ciri-cirinya :
a) menggunakan IC ( Integrated Circuit )
b) pemrosesan lebih cepat
c) kapasitas memori lebih besar lagi
d) penggunaan listrik lebih hemat
e) bentuk fisik lebih kecil
f) banyak bermunculan application software
4. Generasi Keempat (1970-1990)
Komputer
generasi keempat memiliki ciri bahwa komponen yang digunakan sudah beribu-ribu
IC (Integrated Circuit) yang dijadikan dalam sebuah chip yang disebut dengan
LSI (Large Scale Integration) atau disebut juga dengan Bipolar Large Scale
Integration (BLSI). Juga telah dikembangkannya microprocessor dan semiconductor
yang berbentuk chip untu memori komputer.
Komputer generasi ini antara lain IBM 370,
komputer untuk komersila yang dinamakan Crai-1, Apple I, Apple II, Komputer IBM
PC yang pertama , Pentium II , AMD K6 3D pada komputer generasi keempat ini
sudah menggunakan sistem operasi windows yang pertama.
5. Generasi Kelima (Sejak 1990 an)
Komputer generasi keempat memiliki ciri bahwa
pengembangan dari chip yang disebut dengan LSI (large Scale Integration) atau
disebut juga dengan Bipolar large Scale Integration (BLSI) menjadi VLSI dikenal
juga dengan sebutan Generasi Pentium.
Komentar
Posting Komentar